English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google
Trimakasih kunjungannya.
Silahkan tinggalkan pesan.
[Tutup]

Rabu, 06 Oktober 2010

Jenis - jenis Topologi Jaringan


Jenis - jenis Topologi Jaringan

1. Topologi Bus atau Daisy Chain

Topologi ini memiliki karakteristik sebagai berikut:
·         merupakan satu kabel yang kedua ujung nya ditutup, dimana sepanjang kabel terdapat node-node
·         umum digunakan karena sederhana dalam instalasi
·         signal melewati kabel dalam dua arah dan mungkin terjadi collision
·         problem terbesar pada saat kabel putus. Jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh jaringan akan terhenti.

Topologi Bus



2. Topologi Ring

Topologi ini mempuyai karakteristik sebagai berikut:
·         lingkaran tertutup yang berisi node-node
·         sederhana dalam layout
·         signal mengalir dalam satu arah, sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision (dua paket data bercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data yang cepat dan collision detection yang lebih sederhana
·         problem: sama dengan topologi bus
·         biasanya  topologi ring tidak dibuat secara fisik melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator dan kelihatan seperti topologi star

Topologi Ring

3. Topologi  Star

Topologi ini mempunyai karakteristik sebagai berikut:
·         setiap node berkomunikasi langsung dengan central node, traffic data mengalir dari node ke central node  dan kembali lagi.
·         mudah dikembangkan, karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke central node
·         keunggulan : jika satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu
·         dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, biasanya digunakan kabel UTP

 Topologi Star
4. Topologi Mesh
MESH topologi dibangun dengan memasang link diantara atation-station. Sebuah ‘fully-connected mesh’ adalah sebauh jaringan dimana setiap terminal terhubung secara langsung ke semua terminal-terminal yang lain. Biasanya digunakan pada jaringan komputer kecil. Topologi ini secara teori memungkinkan akan tetapi tidak praktis dan biayanya cukup tinggi untuk di-implementasikan. Mesh topologi memiliki tingkat redundancy yang tinggi. Sehingga jika terdapat satu link yang rusak maka suatu station dapat mencari link yang lainnya.


5. Topologi TREE
Tree topologi dibangun oleh Bus network yang dihubungkan secra bersama-sama. Contoh : setiap gedung dalam suatu kampus memiliki Bus Network yang telh terpasang, maka setiap network dapat disambungkan secara bersama untuk membentuk sebuah tree teknologi yang bisa mengcover semua kampus. Karena tree topologi terdiri dari Bus topologi yang dihubungkan secra bersama maka tree topologi memiliki karakterisitik yang sama dengan Bus topologi.
Dia dapat mensupport baik baseband maupun broadband signaling dan juga mensupport baik contention maupun token bus access.
HYBRID
Hybrid Network adalah network yang dibentuk dari berbagai topologi dan teknologi. Sebuah hybrid network mungkin, sebagi contoh, diakibatkan oleh sebuah pengambil alihan suatu perusahaan. Sehingga ketika digabungkan maka teknologi-teknologi yang berbeda tersebut harus digabungkan dalam sebuah network tunggal. Sebuah hybrid network memiliki semua karakterisitik dari topologi yang terdapat dalam jaringan tersebut.



informasi by : team TKJ. Modul LAN


1 komentar:

sama-sama sobat :)
Terimakasih juga atas kunjungannya @mahasiswa teladan

Posting Komentar

Trimakasih atas kunjungan sobat..
Silahkan tinggalkan komentar dengan bahasa yang sopan.
Salam : severconect.blogspot.com